Kaum Maverick

Maverick asal katanya dari nama Samuel Maverick yang pada tahun 1845 menerima 400 ekor sapi untuk pembayaran hutan. Sapi-sapi tersebut oleh Maverick tidak dicap sebagai tanda kepemilikannya. Justru ternak-ternak tersebut dibiarkan berkeliaran sehingga tumbuh berbadan kuan dan bertanduk panjang. Maka sejak saat itu sapi yang bertanduk panjang disebut Maverick. Dalam ilmu psikologi org bertipe Maverick adlah seorang yang tidak terikat.

Tindakan itu sering sulit dipahami, bahkan pendapat mereka sering tidak diterima oleh kelompok kebanyakan karena keunikan pendapatnya. Perusahaan seharusnya membutuhkan pada kaum Maverick untuk mendobrak pemikiran umum yang cenderung seragam. Sebab tipe kaum ini selalu menekankan pada analisis, kritik, argumentasi, dan menggali dasar-dasar asumsi.

Tipe manager cerdas yang matang, pendengar yang baik, memiliki kemampuan intelektual dan manajerial sangat sesuai untuk mengelola tipe Maverick yang berpotensial besar untuk melahirkan ide-ide kreatif dan inovatif.

Dilain pihak, kaum Maverick adalah pelanggar nilai-nilai budaya perusahaan, bukan untuk menghancurkan perusahaan tetapi untuk lebih menyempurnakan nilai-nilai tersebut dengan selalu mengembangkan ide-ide dinamis dan evolutif.

Disadur : “Kaum Maverick” oleh Willem Dagi

About cheria

just ordinary people
This entry was posted in Case Study Knowledge Management, Knowledge Management. Bookmark the permalink.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *